Disisi lain ada orang-orang yang sebaliknya, mereka tidak ingin susah payah mencari data, tidak mau berfikir untuk mengatur dan menata bahasa sendiri, tidak mau pusing memikirkan gambar ilustrasi dan tidak sabar untuk waktu yg akan di habiskan.
Mereka para copaser (tukang copy paste) lebih senang menjiplak saja artikel orang lain untuk kemudian dimasukan kedalam blog /web pribadinya tanpa meminta izin terlebih dahulu kepada si pemilik artikel.
Celakanya mereka merasa memiliki dan bangga, seolah-seolah artikel yang berasal dari copy paste milik orang lain itu adalah hasil karyanya dengan tidak menyertakan sama sekali nama alamat blog/ website dimana mereka mengcopy nya.
Dalam dunia tulis-menulis suatu artikel di blog atau website, memang tidak ada aturan dan larangan yang jelas mengenai copy meng-copy, jiplak-menjiplak atau apalah istilah lainnya, bahkan parahnya meskipun banyak para pemilik blog /website yang berusaha untuk melindungi artikelnya dari para copy paste mania dengan memasang skrip anti copy paste agar artikel tidak bisa di klik kanan+copy, tetap saja para penghoby copas ini mencari jalan lain dengan mematikan javaskrip di browser mereka dan berbagai cara lain agar artikel yang anti klik kanan tetap bisa di copy.
Semoga Anda bukan salah satu dari mereka itu.
Bagi Anda Para penulis blog/web, selain mendaftarkan blog/web Anda ke DMCA agar terlindungi dari pencurian artikel alias copy paste, ada baiknya untuk mengetahui beberapa cara untuk melihat siapa yang meng copy paste artikel yang sudah kita buat di blog/website kita, agar bisa segera mengambil beberapa tindakan pencegahan.
Berikut 12 websiite yang memberikan jasa pencari artikel hasil copy paste konten blog / web Anda :
- copyscape.com
Copyscape menyediakan plagiarisme checker gratis untuk menemukan salinan dari halaman web Anda secara online, serta dua solusi profesional yang lebih kuat untuk mencegah pencurian konten dan penipuan konten:
Copyscape Premium menyediakan deteksi plagiarisme lebih kuat daripada layanan gratis, ditambah sejumlah fitur lainnya, termasuk pemeriksaan copy-paste orisinalitas, pencarian batch, indeks swasta, pelacakan kasus dan API.
Copysentry memberikan perlindungan yang komprehensif untuk website Anda dengan secara otomatis memindai web harian atau mingguan dan email Anda ketika salinan baru dari konten Anda ditemukan.
Copyscape juga menawarkan spanduk plagiarisme peringatan gratis untuk website Anda untuk memperingatkan potensi penjiplak terhadap mencuri konten Anda, perangkat gratis untuk membandingkan dua halaman web atau artikel, dan panduan komprehensif untuk berurusan dengan plagiarisme. - Plagiarismcheck.org
- Dustball.com atau plagiarism.checker.ink
- Plagiarismchecker.com
- Articlechecker.com
- Duplichecker.com
- Smallseotools.com
- Articlechecker.com
- Plagspotter.com
- Papperrate.com
- Plagtracker.com
- Plagium.com
Demikian 12 website yang memberikan jas pencari konten jiplakan, baik yang gratisan maupun yang premium atau berbayar.
Jika Anda Adalah seseorang yang ingin menjadi blogger profesional, maka jauhi yang namanya Copy paste alias konten jiplak, jika memang Anda merasa artikel orang lain itu penting dan bagus, kemudian Anda ingin berbagi kepada pembaca blog Anda, maka lakukanlah hal-hal berikut :
- ,
- Mintalah Izin terlebih dahulu kepada pemilik artikel.
Anda bisa mengirimkan permintaan izin copy artikel via email atau no telpon yang ada di data kontak (contact us atau hubungi kami), atau Anda bisa langsung meminta izin via komentar yang ada di bawah artikel. - Pastikan pemilik artikel sudah memberikan izi kepada Anda, sebelum Anda mengcopynya kedalam blog Anda.
- Jika Anda sudah diberi izin copy,, maka Anda sebaiknya memberikan tautan hidup url/alamat website/blog si pemilik artikel. Yang secara tidak langsung Anda dengan jujur memberitahukan kepada pembaca, bahwa artikel tersebut adalah hasil karya orang lain, dan Anda hanya sekedar memberikan sharing saja. Ingat, Hal ini justru yang akan membuat para pembaca menghargai dan menghormati Anda sebagai blogger yang profesional.
- Ada baiknya, jika artikel yang Anda copy itu Anda edit terlebih dahulu dengan bahasa Anda sendiri, namun dengan tidak lari dari maksud dan tujuan artikel.
Mungkin saja si pemilik artikel sudah memberikan kata kunci atau keywords yang menurut dia sudah sangat baik, dan sudah menghabiskan banyak waktu untuk memikirkannya, dengan tujuan artikelnya masuk di halaman terdepan pada mesin pencari. Namun mungkin karena Anda lebih pintar atau Anda sudah punya banyak tools, untuk membuat artikel menjadi pejwan(page one) atau terindex di halaman terdepan, sehingga artikel hasil copyan tersebut muncul lebih di atas dari pada artikel si pemilik aslinya.
Nah jika ini yang terjadi, biasanya pemilik Artikel merasa menyesal memberikan izin copy kepada Anda, atau bahkan merasa kesal, dan pada akhirnya Anda tidak akan diberikan lagi izin-izin yang lain. Ingat, hal inilah yang menjadi point utama mengapa mengapa orang berusaha agar artikelnya tidak bisa di copy atau mendaftarkannya ke DMCA sebagai organisasi Anti pencurian hak intelektual.
OK Guys... Jadilah blogger yang smart dan profesional, terus menulis dan tetap semangat.
0 comments:
Post a Comment